Minggu, 13 Januari 2013

Sumpah aku jago memaki

Pernahkah kalian marah-marah sampai mencela fisik seseorang? atau mencela kekurangan seseorang, misalnya 'Hei pendek, bla bla bla'
itu salah satu contoh, pernahkah?
Sumpah aku jago kalau hanya mencela seperti itu saja, aku biasanya memaki mbak Ozawa yang jangkung putih itu, 'Sampean iku pinter-pinter..., ayu...'
atau 'Dari pada kamu, kecantikanmu berbanding terbalik dengan kepintaranmu' atau 'Cantik enggak, pinter enggak, gila iya'
Jago kan aku? tapi mulutku bukan hanya untuk memaki dengan kata-kata kotor seperti preman pasar atau seperti kenek angkot di terminal, kurang elegan memaki yang seperti itu.
Orang gak sekolah juga bisa kalo hanya memaki seperti ini 'He Janc*k, awakmu iku ga duwe utek. utekmu secilik awakmu. pantes nggak iso mikir.'
mbok dibedakan cara memakinya dengan kenek angkot atau tukang parkir, biar kelihatan kalau kita itu berpendidikan, semester akhir lagi, perguruan tinggi negeri ternama lagi, jurusan keguruan lagi, wah wah wah... memprihatinkan



0 comments:

Posting Komentar