Dari tadi saya di depan laptop, mengetik beberapa kata lalu saya tutup lagi, buka lagi tutup lagi, sampai berulang kali, saya mau menulis tapi tidak ada ide mau menulis apa, namanya juga sedang bosan, biasanya kalau sedang bosan begini saya harus pergi ke suatu kota, hanya untuk menghilangkan kebosanan saja, sekarang sudah bulan Maret 2016, semenjak Juni 2015 saya belum pernah pergi kemana-mana, otak ini rasanya beku, setiap hari yang saya lihat hanya komputer di tempat kerja, kasur di kos, jalan aspal menuju tempat kerja, itu saja.
Wow setelah saya hitung ternyata 9 bulan saya tidak kemana-mana, pantas saja separah ini rasanya, tapi kebosanan kali ini parah, sampai-sampai saya tidak tahu tentang lagu baru, tidak tahu tentang buku baru, tidak tahu tentang film terbaru, pokoknya serasa manusia paling normal sedunia hidupnya, kerja-tidur-bangun-makan-ulangi.
Hidup kok gak ada bumbu-bumbu nya sama sekali, dulu saya masih suka main gitar (latihan) sambil nyanyi-nyanyi, sekarang di tempat ini gak boleh teriak-teriak katanya, pokoknya "do not do anything nice", dulu aku masih suka ngopi, nulis sambil nyruput kopi, sekarang boro-boro, masih niat aja nggak, keburu ada yang larang-larang.
Paling-paling sekarang kalo kepengen ada suasana baru, mentok ya pulang kampung, di rumah sendiri, tapi begitu pulang juga gak bawa laptop gak sempet nulis, jadi di rumah ya sempetnya cuma ngopi di WC, dengan begitu saya masih bisa merasa bahwa hidupku masih merdeka.
Hmmmm
Mbuh lah.
Wow setelah saya hitung ternyata 9 bulan saya tidak kemana-mana, pantas saja separah ini rasanya, tapi kebosanan kali ini parah, sampai-sampai saya tidak tahu tentang lagu baru, tidak tahu tentang buku baru, tidak tahu tentang film terbaru, pokoknya serasa manusia paling normal sedunia hidupnya, kerja-tidur-bangun-makan-ulangi.
Hidup kok gak ada bumbu-bumbu nya sama sekali, dulu saya masih suka main gitar (latihan) sambil nyanyi-nyanyi, sekarang di tempat ini gak boleh teriak-teriak katanya, pokoknya "do not do anything nice", dulu aku masih suka ngopi, nulis sambil nyruput kopi, sekarang boro-boro, masih niat aja nggak, keburu ada yang larang-larang.
Paling-paling sekarang kalo kepengen ada suasana baru, mentok ya pulang kampung, di rumah sendiri, tapi begitu pulang juga gak bawa laptop gak sempet nulis, jadi di rumah ya sempetnya cuma ngopi di WC, dengan begitu saya masih bisa merasa bahwa hidupku masih merdeka.
Mbuh lah.